Menu

Mode Gelap
RPJMD Katingan 2025–2029 Didorong Jadi Tonggak Pembangunan Lima Tahun ke Depan DPRD dan Pemkab Sepakati Tiga Buah Raperda Menjadi Perda DPRD Minta Tenaga Pendidik Harus Tingkatkan Kompetensi FTIK IX Kabupaten Katingan 2025 Sukses Digelar, Tasik Payawan Kembali Jadi Juara Umum Tradisi dan Spiritualitas Hindu Kaharingan Meriahkan FTIK ke-IX di Kabupaten Katingan Enam Fraksi DPRD Sepakati Raperda APBD Tahun 2024 Dibahas Lebih Lanjut

Berita Utama

Ruas Tewah Kahut Rusak, Akibat Angkutan Melebihi Tonase

badge-check


					Anggota DPRD Gunung Mas Polie L Mihing. Perbesar

Anggota DPRD Gunung Mas Polie L Mihing.

KUALA KURUN, Halokalteng.com – Saat ini, ruas Jalan Tewah menuju ke arah Kecamatan Kahayan Hulu Utara atau Tumbang Miri, Kabupaten Gunung Mas, ada beberapa segmen yang mengalami kerusak mulai dari ringan hingga parah.

Oleh karena itulah, Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas menyebutkan jalan yang mengalami kerudsakan itu, dikarenakan oleh angkutan dari perusahan besar swasta (PBS) yang melebihi tonase.

“Kalau jalan yang ada di antara wilayah Tewah keTumbang Miri kami mendukung kalau ada perbaikan, tetapi hanya beberapa segmen saja, akan tetapi masih ada beberapa titik yang rusak parah, disebabkan angkutan PBS yang melebihi tonase,” ucap Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas Polie L Mihing, Kamis (13/06/2024).

Selain itu, lanjut politisi dari partai Hanura ini menuturkan, dangan adanya angkutan melebihi tonase ditambah lagi kualitas daripada jalan tidak bagus. Sehingga, anggaran yang digelontorkan oleh Pemda Gunung Mas melalui multiyears dari tahun 2016 sampai 2018, hanya dinikmati masyarakat kurang lebih hanya setahun saja.

“Itu pengerjaanya selama 3 tahun, tapi yang layak dinikmati masyarakat hanya setahun saja, selebihnya bisa dibuktikan di lapangan. Karena yang melintasinya tidak hanya masyarakat namun angkutan PBS baik perkebunan, pertambangan dan kehutanan,” sebutnya.

Sedangkan untuk nilai kerugian ada beberapa kilometer, lanjut legislator dari dapil-III ini menjelaskan, memang pada tahun lalu, sempat diperbaiki dari Tewah sampai Desa Batu Nyiwuh, namun yang rusak diperkirakan puluhan kilo meter.

“Kalau kerusakan di sana kita perkirakan sekitar 80 persen, untuk itu besar harapan kami supaya setiap PBS yang di sana supaya gotong royong memperbaiki jalan tersebut, agar arus barang dan masyarakat bisa lancar tanpa hambatan, itu kemauan dari masyarakat disana,” demikian Polie. (Red)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

RPJMD Katingan 2025–2029 Didorong Jadi Tonggak Pembangunan Lima Tahun ke Depan

1 Juli 2025 - 12:29 WIB

DPRD dan Pemkab Sepakati Tiga Buah Raperda Menjadi Perda

30 Juni 2025 - 13:16 WIB

DPRD Minta Tenaga Pendidik Harus Tingkatkan Kompetensi

29 Juni 2025 - 13:38 WIB

FTIK IX Kabupaten Katingan 2025 Sukses Digelar, Tasik Payawan Kembali Jadi Juara Umum

28 Juni 2025 - 22:21 WIB

Tradisi dan Spiritualitas Hindu Kaharingan Meriahkan FTIK ke-IX di Kabupaten Katingan

26 Juni 2025 - 22:05 WIB

Trending di Berita Utama