KASONGAN – HaloKalteng.com – Ribuan warga memadati Stadion Sport Center Kasongan pada malam penutupan Festival Budaya Penyang Hinje Simpei (FBPHS) dan Hiburan Rakyat, Senin 21 Juli 2025.
Antusiasme masyarakat menjadi sorotan Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, yang turut hadir menyaksikan langsung rangkaian kegiatan penutup perayaan Hari Jadi ke-23 Kabupaten Katingan itu.
Marwan Susanto menyampaikan rasa bangganya terhadap semangat masyarakat Katingan dalam menjaga dan merayakan kekayaan budaya lokal. Dia menilai FBPHS telah menjadi wadah penting untuk mengekspresikan seni tradisional Dayak sekaligus memperkuat rasa kebersamaan antarkecamatan di Katingan.
“Festival ini bukan hanya soal pertunjukan, tapi soal jati diri dan persatuan kita sebagai masyarakat Katingan. Budaya Dayak adalah warisan berharga yang harus kita jaga bersama,” ucapnya.
Dia pun menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, pelatih, peserta lomba, serta masyarakat dari berbagai kecamatan yang telah berkontribusi menyukseskan festival. Menurutnya, nilai-nilai gotong royong yang terlihat selama festival adalah cerminan dari tema Hari Jadi ke-23, yaitu “Gawi Hapakat Belum Bahadat.”
Sebagai penutup, Marwan menegaskan komitmen DPRD untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat dalam membangun Katingan. “Selamat Hari Jadi ke-23 Kabupaten Katingan. Semoga semangat budaya dan kebersamaan ini terus tumbuh dan menjadi fondasi kuat bagi masa depan Katingan yang lebih maju dan berkeadilan,” pungkasnya. (AN)