KASONGAN – HaloKalteng.com – Komitmen Pemerintah Kabupaten Katingan dalam mendorong pendidikan inklusif kembali dibuktikan. Pads Kamis 17 April 2025, Wakil Bupati Katingan, Firdaus, turun langsung meninjau lokasi calon Sekolah Rakyat yang direncanakan berlokasi di area SMP Negeri 7 Katingan Hilir.
Peninjauan ini merupakan tindak lanjut dari surat dukungan Kementerian Sosial RI terhadap pemanfaatan aset daerah untuk penyelenggaraan Sekolah Rakyat. Dukungan tersebut tertuang dalam dua surat resmi, yakni dari Menteri Sosial RI Nomor 5-89/MS/1/PL.05.01/03/2025 dan dari Sekretariat Jenderal Kemensos Nomor 1087/1/PR.01.04/5/2025.
Wakil Bupati Katingan Firdaus, menegaskan bahwa program Sekolah Rakyat merupakan langkah strategis untuk membuka akses pendidikan bagi semua kalangan, terutama mereka yang selama ini kesulitan menjangkau pendidikan formal.
“Pemerintah Kabupaten Katingan mendukung penuh program Sekolah Rakyat ini, agar ke depannya dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang kita harapkan,” jelas Firdaus.
Peninjauan ini juga melibatkan lintas sektor. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Prasarana Strategis melakukan evaluasi kesiapan infrastruktur dan kesesuaian lahan. Sementara Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Kabupaten Katingan menghadirkan data teknis seperti foto udara, Site Plan, dan titik koordinat lokasi.
Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan turut mempresentasikan gambar teknis bangunan atau as built drawing, sedangkan Dinas Pekerjaan Umum memaparkan kesesuaian tata ruang berdasarkan dokumen RDTR dan RTRW, lengkap dengan analisis KDB, KLB, KDH, GSB, dan GSI.
Langkah ini menandai babak baru dalam upaya pemerataan pendidikan di Bumi Penyang Hinje Simpei. Sekolah Rakyat diharapkan menjadi pusat pembelajaran alternatif yang tidak hanya fleksibel dan inklusif, tetapi juga memberdayakan masyarakat melalui pendekatan kurikulum berbasis karakter, keterampilan, dan sosial. (AN)