KUALA KURUN – Pengurus Wilayah (Perwil) Gereja Bethel Indonesia (GBI) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menerima bantuan satu unit mobil ambulance.
Bantuan berasal dari dana Pokok Pikiran (Pokir) Anggota DPRD Gumas Yuniwa yang diserahkan kepada Perwil GBI Gumas, di GBI Shalom Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Jumat 29 Desemner 2023.
Bantuan diterima langsung Ketua Perwil GBI Gumas Pendeta (Pdt) Priskila, disaksikan Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Barang Milik Daerah Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Gumas Agung Kristiawan, tokoh Pdt GBI Gumas Pdt Ideng L. Nyaring, sejumlah Pdt GBI dan pengurus Perwil GBI Gumas, serta tamu undangan lainnya.
Dikesempatan itu, Yuniwa mengatakan, bantuan dalam upaya memperkuat pelayanan Perwil GBI Gumas kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Dengan adanya mobil ambulance ini, pelayanan kepada jemaat gereja dan masyarakat Gunung Mas umumnya dapat berjalan semakin baik,” katanya.
Wakil rakyat dapil satu Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang itu menyebut, Gumas masih kekurangan mobil ambulance, sehingga mobil ambulance yang diberikan kepada Perwil GBI Gumas akan sangat membantu masyarakat yang membutuhkan layanan ambulance.
“Mobil ambulance ini sangat berguna dalam pelayanan universal, memberikan kemanfaatan bagi lembaga keagamaan lainnya yang membutuhkan transportasi ini (ambulance),” tutur Yuniwa.
Sementara Bupati Gumas Jaya S Monong melalui Kepala BKAD yang disampaikan Kabid Pengelolaan Barang Milik Daerah Agung Kristiawan menyampaikan, hibah kepada Perwil GBI Gumas sebagai bentuk dukungan Pemkab Gumas untuk menunjang tugas, fungsi, dan pelayanan Perwil GBI Kabupaten Gumas.
“Mobil ambulance senilai Rp 321.500.000 ini merupakan perwujudan pokok pikiran dari Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas, yaitu Ibu Yuniwa,S.H,” kata Agung.
Sementara, Ketua Perwil GBI Gumas Pdt Priskila mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada legislator Yuniwa dan Pemkab Gumas melalui BKAD atas hibah mobil ambulance kepada Perwil GBI Gumas.
“Puji Tuhan, kami akan menggunakan mobil ambulance dari pokok pikiran Ibu Yuniwa dengan sebaik-baiknya, dalam melayani jemaat gereja dan masyarakat secara umumnya,” ucap Priskila. (AN)
