Menu

Mode Gelap
Bupati Katingan Apresiasi Peran Bank Kalteng dalam Pertumbuhan Ekonomi dan Sosial Damkarmat Katingan dan Relawan Gelar Buka Puasa Bersama, Tebarkan Kepedulian untuk Anak Yatim Kodim 1019 Katingan Gelar Doa Bersama, Rayakan 51 Tahun Korem 102 Panju Panjung Dengan Khidmat Peduli Sesama di Bulan Ramadan, Damkar Katingan Bersama Relawan Bagikan 200 Paket Takjil Gratis TMMD Ke-123 Kodim 1019/Katingan Ditutup, Wujud Nyata Percepatan Pembangunan di Daerah Pejuang CASN Di Katingan Rayakan Percepatan Pengangkatan CPNS dan PPPK dengan Aksi Sosial

Berita Utama

GENRE Akses Informasi Remaja

badge-check


					Foto : Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah saat mengikuti jalan sehat yang digelar BKKBN dalam rangka peringatan Harganas ke-XXX dan Hari Remaja Internasional di Kabupaten Kapuas. Perbesar

Foto : Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah saat mengikuti jalan sehat yang digelar BKKBN dalam rangka peringatan Harganas ke-XXX dan Hari Remaja Internasional di Kabupaten Kapuas.

PALANGKARAYA – Generasi Berencana (Genre) yang dikembangkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) merupakan wadah informasi penting bagi kalangan Remaja.

Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah H. Wiyatno, mengatakan program Genre yang dibuat BKKBN dengan sasaran kelompok umur Remaja 10-24 tahun, belum menikah termasuk mahasiswa, merupakan wadah penting dalam memberikan berbagi informasi untuk Remaja khususnya di Kalimantan Tengah.

“Ini wadah yang bagus dan penting, karena dapat memberikan informasi-informasi penting bagi Remaja termasuk bagi mahasiswa/mahasiswi yang belum menikah,” Ungkap Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, saat mengikuti kegiatan BKKBN Provinsi Kalimantan Tengah di Kabupaten Kapuas, Minggu (30/07/2023).

Diakui Wiyatno, dengan adanya Genre, Remaja dapat memperoleh informasi serta pelayanan konseling yang diperlukan, terutama upaya melindungi Remaja untuk melakukan Pernikahan Dini, pergaulan bebas sehingga menghasilkan generasi dengan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas.

“Tentu lewat sosialisasi, atau pelayanan konseling melalui Genre, dapat membantu generasi yang akan datang dengan SDM yang berkualitas,” Katanya.

Bahkan, dengan upaya pemerintah melalui BKKBN mensosialisasikan upaya pencegahan Stunting, merupakan bentuk keseriusan pemerintah untuk menciptakan generasi yang handal, inovatif dan berdaya saing.

“Stunting bikin gagal tumbuh dan kembang, sehingga kita perlu melawan stunting dengan aksi-aksi nyata,” Tuturnya.

Wiyatno berharap masyarakat Kalimantan Tengah, bersama seluruh pemangku kepentingan, dapat bekerjasama untuk mencegah dan melawan Stunting demi menghasilkan generasi yang bisa membangun Kalimantan Tengah.

“Apapun program pemerintah berkaitan dengan Stunting, ayo bersama-sama kita dukung dan lawan Stunting,” Tandasnya. (VRY)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Bupati Katingan Apresiasi Peran Bank Kalteng dalam Pertumbuhan Ekonomi dan Sosial

24 Maret 2025 - 20:24 WIB

Damkarmat Katingan dan Relawan Gelar Buka Puasa Bersama, Tebarkan Kepedulian untuk Anak Yatim

22 Maret 2025 - 21:18 WIB

Kodim 1019 Katingan Gelar Doa Bersama, Rayakan 51 Tahun Korem 102 Panju Panjung Dengan Khidmat

22 Maret 2025 - 16:55 WIB

Peduli Sesama di Bulan Ramadan, Damkar Katingan Bersama Relawan Bagikan 200 Paket Takjil Gratis

21 Maret 2025 - 21:17 WIB

TMMD Ke-123 Kodim 1019/Katingan Ditutup, Wujud Nyata Percepatan Pembangunan di Daerah

20 Maret 2025 - 21:17 WIB

Trending di Berita Utama