Menu

Mode Gelap
RPJMD Katingan 2025–2029 Didorong Jadi Tonggak Pembangunan Lima Tahun ke Depan DPRD dan Pemkab Sepakati Tiga Buah Raperda Menjadi Perda DPRD Minta Tenaga Pendidik Harus Tingkatkan Kompetensi FTIK IX Kabupaten Katingan 2025 Sukses Digelar, Tasik Payawan Kembali Jadi Juara Umum Tradisi dan Spiritualitas Hindu Kaharingan Meriahkan FTIK ke-IX di Kabupaten Katingan Enam Fraksi DPRD Sepakati Raperda APBD Tahun 2024 Dibahas Lebih Lanjut

Berita Utama

Festival Anak Shaleh Penting Dalam Pembinaan Mental Spritual Anak di Katingan

badge-check


					FOTO : Pj Bupati Katingan Saiful, saat melepas secara resmi kegiatan Pawai Tanglong, dihalaman LPTQ Katingan. Perbesar

FOTO : Pj Bupati Katingan Saiful, saat melepas secara resmi kegiatan Pawai Tanglong, dihalaman LPTQ Katingan.

KASONGAN, Halokalteng.comGebyar Tahun Baru Islam 1446 Hijriah dan Festival Anak Shaleh Indonesia, sangat penting dalam pengembangan sumber daya manusia khususnya pembinaan mental spritual anak-anak di Kabupaten Katingan.

“Namun, tidak hanya bagi umat Islam saja. Umat keagamaan di Kabupaten Katingan juga wajib melaksanakan pembinaan seperti ini,” jelas Penjabat (Pj) Bupati Katingan Saiful, saat melepas kegiatan Pawai Tanglong, di halaman LPTQ setempat, Sabtu 3 Agustus 2024 malam.

Pawai Tanglong tersebut, dalam rangka pembukaan kegiatan Gebyar Tahun Baru Islam 1446 Hijriah dan Festival Anak Shaleh Indonesia tingkat Kabupaten Katingan. Kegiatan ini diikuti 341 peserta dan official dari TK, SD, SMP, dan SMA perwakilan berbagai Kecamatan di Kabupaten Katingan.

Dia mengatakan tantangan jaman ilmu teknologi saat ini perlu menjadi perhatian orang tua dan Pemerintah. Terutama untuk pembinaan mental spritual anak agar tidak terpengaruh dari sisi negatif ilmu teknologi salah satunya pengunaan handphone dan lainnya.

“Kita harus bergandengan tangan untuk bersama-sama memajukan Kabupaten Katingan yang kita cintai ini. Karena harus ada regenerasi anak kuat, pintar dan memiliki ilmu pengetahuan agama,” ucapnya.

Dia juga berharap kepada Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Katingan agar tidak hanya satu kali dalam satu tahun melaksanakan kegiatan gebyar tahun baru Islam 1446 hijriah dan festival anak shaleh.

“Jika bisa kita geser sampai ke tingkat Kecamatan dalam melaksanakannya. Karena ini dalam rangka melatih anak kita untuk pembinaan yang sipatnya bisa menguatkan mental anak, bisa menjaga diri maupun memiliki tingkat hapalan ayat atau doa,”pungkasnya.

Ketua PHBI Katingan Sukarti Alijat, mengatakan bagi peserta meraih prestasi juara akan mengikuti Festival Anak Shaleh Indonesia tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Kabupaten Kapuas, pada Oktober 2024 nanti.

Dia mengatakan pada tahun 2024 ini, PHBI sudah melaksanakan berberbagai kegiatan seperti buka puasa bersama, halal bi halal digabung peringatan Hari Jadi Muslimat NU tingkat Kalimantan Tengah. Kemudian saat ini melaksanakan Gebyar Tahun Baru Islam 1446 Hijriah dan Festival Anak Shaleh.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada semua panitia dan pihak terkait yang sudah mendukung kegiatan ini. Selamat bertanding kepada semua peserta Festival Anak Shaleh Indonesia tingkat Kabupaten Katingan,” jelasnya. (AN)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

RPJMD Katingan 2025–2029 Didorong Jadi Tonggak Pembangunan Lima Tahun ke Depan

1 Juli 2025 - 12:29 WIB

DPRD dan Pemkab Sepakati Tiga Buah Raperda Menjadi Perda

30 Juni 2025 - 13:16 WIB

DPRD Minta Tenaga Pendidik Harus Tingkatkan Kompetensi

29 Juni 2025 - 13:38 WIB

FTIK IX Kabupaten Katingan 2025 Sukses Digelar, Tasik Payawan Kembali Jadi Juara Umum

28 Juni 2025 - 22:21 WIB

Tradisi dan Spiritualitas Hindu Kaharingan Meriahkan FTIK ke-IX di Kabupaten Katingan

26 Juni 2025 - 22:05 WIB

Trending di Berita Utama