KASONGAN – HaloKalteng.com – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Katingan Deddy Ferras, secara resmi membuka Rapat Pimpinan Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) serta Rapat Koordinasi Pengendalian Pelaksanaan Rencana Pembangunan Triwulan IV Tahun 2024,di Aula Bappedalitbang setempat, Rabu 8 Januari 2025.
Pada pelaksanaan rapat tersebut Pj Sekda Katingan menekankan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk mendukung belanja pembangunan, sekaligus mencegah terjadinya defisit anggaran di masa mendatang.
“Sehingga perlu digaris bawahi bahwa belanja daerah harus berfokus pada skala prioritas yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat, serta pelaksanaan program dan kegiatan harus mengikuti regulasi yang berlaku,”tegas Deddy Ferras.
Dijelaskan bahwa rapat TEPRA serta Rapat Koordinasi Pengendalian Pelaksanaan Rencana Pembangunan Triwulan IV Tahun 2024 tersebut bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana capaian kinerja perangkat daerah dalam melaksanakan program dan kegiatan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Katingan tahun 2024.
“Evaluasi ini meliputi belanja daerah, penerimaan asli daerah, serta pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik dan nonfisik yang telah dilakukan,” ucapnya.
Dalam pertemuan itu juga, Pj Sekda Katingan mendorong percepatan pelaksanaan kegiatan pembangunan, khususnya proyek infrastruktur yang rentan terhadap kondisi cuaca. Kesiapan dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah juga menjadi perhatian, agar proses ini dapat berjalan efektif sejak awal tahun 2025.
Kemudian, dalam rangka upaya meningkatkan transparansi. Maka seluruh perangkat daerah diimbau untuk mendokumentasikan hasil pembangunan dalam bentuk audiovisual sehingga dapat diketahui masyarakat luas. Begitu juga dengan pentingnya pentingnya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok sebagai bagian dari langkah pengendalian inflasi di Kabupaten Katingan.
“Hal ini dianggap krusial untuk memastikan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Katingan tetap terjaga. Saya juga berharap untuk program dan kegiatan pembangunan tahun 2025 dapat dimulai pada awal Januari,” ungkap Deddy Ferras.
Karena aabila rencana pembangunan tahun depan bisa mampu meningkatkan pemerataan dan kualitas hidup masyarakat, dengan tetap berkomitmen pada prinsip pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. (AN)