Dekat Pilkada, Dewan Minta Guru Harus Netral
KUALA KURUN,Halokalteng.com – Jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunung Mas meminta kepada tenaga pendidik atau guru. Agar pada saat menjelang Pilkada tanggal 27 November 2024 nanti, diharapkan tetap mengutamakan netralitas dan tidak memihak salah satu calon.
“Jadi harapan kami untuk guru-guru ya, harus bersifat netral apalagi ASN atau PNS didalam pelaksanaan Pilkada tahun ini, saya harap tidak boleh memihak salah satu paslon,” ucap Ketua DPRD Gumas Akerman Sahidar, Kamis (18/07/2024).
Menurut pria asal Rabambang ini menuturkan, karena kalau guru ini secara pribadi mereka, dia kembali mempersilakan, menentukan hak pilih masing-masing dan sebagai warga negara Indonesia yang baik, maka diwajibkan memilih sesuai hati dan nurani para guru dan ASN.
“Tetapi karena posisi guru ini terikat dengan aturan-aturan yang berlaku, maka harapan kita mereka jangan sampai melakukan pelanggaran khususnya tahu tentang netralitas ASN,” tegas dia.
Selain itu, sambung Aker, guru atau kepala sekolah juga jangan sampai ada melakukan intervensi-intervensi baik dengan sesama satu profesi maupun orang tua murid. Jadi tambahnya, jangan sampai memaksakan kehendak untuk memilih salah satu paslon nanti kedepan.
“Juga ya jangan sampai ada intervensi-intervensi dengan cara memaksakan orang tua murid, atau orang lain untuk memilih salah satu pasangan calon kandidat di dalam kontestasi Pilkada itu nanti,” pungkas Akerman.(red)